PPKn

Pertanyaan

apa kekurangan dam kelebihan dari pemerintahan joko widodo

1 Jawaban

  • Dalam 100 hari pemerintahannya, Jokowi terbukti mampu menyelesaikan permasalahan harga BBM yang telah lama terkatung-katung dalam pemerintahan sebelumnya. Pertanyaan selanjutnya adalah ke mana income revenue BBM mengalir? Apakah ke hulu ataukan ke hilir?

    Kedua, Presiden Jokowi menyatakan pentingnya sektor pertanian, pembangunan infrastruktur, jaringan jalan, tol laut, dan sejumlah megaproyek lainnya. Kalau kita lihat statistik Indonesia, dalam hal nilai tukar, maka nilai tukar yang didapat petani (NTP) dibandingkan berapa yang harus dibayar petani hingga kini masih belum seperti yang diharapkan, karena baru mencapai 102:100. Dengan kondisi seperti ini, maka dalam struktur kepemerintahan ini, posisi petani selalu tertinggal. Mereka selalu menjadi objek, bukan menjadi subyek dalam pembangunan.

    Prospek bidang pertanian dalam pemerintahan Jokowi dengan demikian dapat kita ukur dari apakah NTP-nya kelak naik ataukah malah menurun. Yang dapat kita lihat saat ini adalah fokus APBN tertuju untuk pembangunan infrastruktur. Jadi dapat kita simpulkan bahwa kebijakan Jokowi dalam bidang pertanian sampai saat ini sudah berada pada jalur yang benar.  

    Ketiga, kebijakan peluncuran Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Indonesia Sejahtera, merupakan hal yang patut diapresiasi. Tentu saja mengelola 250 juta penduduk Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke tidaklah mudah. Pasti akan banyak permasalahan yang menghadang dalam pelaksanaan program ini nantinya.

    Tapi di luar banyaknya kelemahan-kelemahan dalam peluncuran kartu-kartu tersebut, inisiatif dan keberanian Presiden Jokowi untuk membuat masyarakat sehat, cerdas, dan sejahtera, dengan segala konsekuensinya merupakan salah suatu prestasi dalam 100 hari pemerintahannya. Memang, keputusan sulit harus diambil, untuk mencapai kesejahteraan.

    Keempat adalah kedaulatan maritim. Inilah untuk pertama kalinya pemerintahan Indonesia melihat ke laut, kawasan yang selama ini terabaikan. Selama ini laut Indonesia yang meliputi sekitar 2/3 luas wilayah Indonesia lebih banyak menyejahterakan bangsa lain daripada bangsa Indonesia sendiri. Tragisnya, walaupum 2/3 luas wilayah Indonesia adalah laut, tapi masyarakat yang termiskin di Indonesia adalah kaum nelayan.

    Selama bertahun-tahun, terkesan tak pernah ada upaya pemerintah untuk mengubah kondisi ini. Tapi kemudian di balik gencarnya usaha pemerintahan Jokowi dalam melaksanakan program pembangunan sektor kemaritiman, nampak ada keinginan kuat untuk mengangkat derajat kaum terbawah di Indonesia, yaitu para nelayan. Ini sebuah langkah yang patut mendapat apresiasi.

    Kelima, adalah keselamatan. Semua hal yang terjadi setelah tragedi AirAsia telah mengungkapkan bahwa selama ini keselamatan angkutan, baik keselamatan penerbangan, kereta api, dan laut, sering terabaikan karena faktor cost. Dengan tragedi AirAsia yang menelan lebih dari seratus limapuluh nyawa tersebut, masyarakat pun disadarkan bahwa standar keselamatan di Indonesia ternyata sangat jauh tertinggal dari tolok ukur keselamatan internasional.

    Maka dapat disimpulkan, dalam 100 hari pertama pemerintahannya, Jokowi telah menorehkan lima prestasi menonjol, yaitu: (1) Penanganan BBM, (2) Perubahan pola struktur APBN pada pembangunan infrastuktur, (3) Penerbitan Kartu Indonesia Sejahtera, Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu Indonesia Pintar, (4) Kedaulatan maritim, dan (5) Keselamatan angkutan. Dalam kelima hal inilah Presiden Jokowi menciptakan gebrakan-gebrakan yang tak pernah dilakukan oleh pemerintahan sebelumnya.

Pertanyaan Lainnya